INFO SEPAK BOLA TERKINI :
Manchester United berhasil ditahan draw 0-0 oleh tamunya, Newcastle United, tapi manajer Louis van Gaal memuji penampilan timnya sebagai “fantastis”, meskipun mengakui bahwa mereka tidak memiliki kualitas – dan keberuntungan – di sepertiga akhir laga.
The Red Devils mendominasi lawan mereka pada laga di Old Trafford itu, berhasil mencatatkan 70 persen kepemilikan bola dan memaksa Tim Krul untuk membuat delapan kali penyelamatan – dengan penampilan terbaiknya adalah menyelamatkan tembakan pemain pengganti Javier Hernandez saat berhadapan satu-lawan-satu.
Meskipun Van Gaal mengakui timnya harus meningkatkan kemampuan penyelesaian mereka di depan gawang lawan, ia menyatakan senang dengan kinerja tim.
“Kami puas tentang kinerja tim tapi bukan hasilakhirnyanya. Kami bukan memuji diri kami sendiri. Kami menciptakan banyak peluang tapi kami tidak beruntung,” kata pelatih asal Belanda itu kepada BT Sport.
“Ya [kami tidak memiliki kualitas], tetapi juga keberuntungan. Anda perlu keberuntungan di sepak bola. Ini bukan hanya kualitas. Kualitas dalam soal umpan silang tidak begitu baik. Kami tidak membuat pilihan yang tepat. Namun kami bermain sebagai tim yang fantastis, saya pikir.”
“Kami telah berjuang sampai akhir. Sangat fantastis menyaksikannya. Juga dukungan fans. Jadi saya suka jenis permainan ini, hanya hasilnya buruk.”
Hasil imbang hari Sabtu ini adalah sesuatu yang target mereka, Pedro, bisa membuat perbedaam. Namun pemain Barcelona itu mengabaikan Manchester United demi Chelsea, dan Van Gaal menolak untuk membahas kegagalan transfer klub.
“Saya tidak berpikir [kritik soal Pedro itu benar] tapi saya selalu menjelaskan dan saya tidak akan menjelaskan untuk kedua kalinya.”
Pada situasi David de Gea, ia menambahkan: “Saya tidak bisa mengatakan apa-apa tentang ini. Ini sedang berproses dan Anda tidak pernah tahu. Itu selalu menyulitkan bagi seorang manajer….”
“Saya harus melindungi klub. Saya harus melindungi pemain. Saya harus melindungi tim saya. Semua orang dalam organisasi. Saya tidak bisa mengatakan terlalu banyak. Anda dapat mengatakan segala sesuatu dan tidak ada orang yang mengkritik Anda karena kalimat Anda. Itulah perbedaannya.”
0 komentar:
Post a Comment